Close Menu
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Facebook X (Twitter) Instagram
Rabu, November 12
Facebook X (Twitter) Instagram
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
You are at:Beranda » Wali Kota Semarang Agustina Akan Perankan Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum dalam Prosesi Dugderan 2025
Daerah

Wali Kota Semarang Agustina Akan Perankan Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum dalam Prosesi Dugderan 2025

KilasInformasiBy KilasInformasiFebruari 28, 202502 Mins Read
Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Wali Kota Semarang Agustina akan memerankan Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum dalam prosesi Dugderan 2025 untuk menyambut bulan Ramadhan. foto : Humas Pemkot Semarang
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kilasinformasi.com, 28 Februari 2025, – Wali Kota Semarang, Agustina, akan memerankan Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum dalam prosesi Dugderan 2025 yang digelar pada Jumat (28/2). Kegiatan tersebut menjadi bagian dari perayaan budaya yang khas di Kota Semarang sebagai penyambutan bulan Ramadhan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Wing Wiyarso, menjelaskan bahwa prosesi Dugderan akan dimulai dengan upacara di Halaman Balaikota Semarang. Dalam acara tersebut, Agustina akan berperan sebagai Adipati Kota Semarang, Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum, yang memimpin upacara sebagai simbol pemimpin daerah.

Baca Juga, Kilasinformasi : Pemkot Semarang Siapkan Kemeriahan Dugderan 2025, Wali Kota Ajak Warga Rayakan Bersama

“Setelah upacara, akan dilanjutkan dengan pemukulan bedug, yang menjadi tanda dimulainya pawai arak-arakan peserta Dugderan,” kata Wing dalam keterangan pers. Prosesi kirab budaya ini akan diwarnai dengan kehadiran prajurit Patang Puluhan, termasuk prajurit berkuda, yang akan menambah semangat dan kemegahan acara.

Pawai Dugderan 2025 akan diikuti oleh berbagai komunitas, seperti Klenteng Tay Kak Sie, kelompok lintas etnis, dan perempuan berkebaya. Organisasi masyarakat, termasuk NU dan Muhammadiyah, juga akan turut meramaikan perayaan ini, menggambarkan keharmonisan dan keberagaman yang ada di Semarang.

“Pawai kali ini juga akan melibatkan anak-anak yang akan menampilkan flashmob di halaman Balaikota. Setelah itu, mereka akan bergabung dalam pawai, namun berada di barisan belakang dan hanya mengikuti iring-iringan hingga Paragon,” jelas Wing. Hal ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan bagi anak-anak agar tidak harus berjalan jauh.

Usai pertunjukan flashmob, rombongan Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Purbodiningrum akan melanjutkan perjalanan menyusuri Jalan Pemuda dan menuju Masjid Agung Kauman. Di Masjid Agung Kauman, penyerahan suhuf halaqoh akan dilakukan di lapangan alun-alun, yang biasanya dilakukan di serambi masjid. Setelah itu, Wali Kota Agustina akan mengumumkan datangnya bulan Ramadhan dan membagikan roti ganjel rel kepada masyarakat.

Baca Juga, Kilasinformasi : Tradisi Nyadran Menjelang Ramadhan, Warga Gangsiran Madurejo Prambanan Sleman Rebut Gunungan Hasil Bumi

Wing menambahkan bahwa prosesi Dugderan tidak berhenti di situ. Acara akan dilanjutkan ke Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), di mana rombongan akan diterima oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang juga berencana mengundang perwakilan dari Kementerian Kebudayaan untuk meramaikan acara tersebut. Wing berharap Dugderan dapat diusulkan ke pemerintah pusat untuk dimasukkan dalam kalender acara nasional, mengingat tradisi ini merupakan bagian dari kearifan lokal yang hanya ada di Kota Semarang.

“Dugderan adalah acara besar pertama yang dipimpin oleh ibu Wali Kota, sekaligus menjadi ajang perkenalan kepada masyarakat,” pungkas Wing.

#Ramadhan Agustina Wali Kota Semarang budaya lokal Budaya Semarang Dugderan Semarang Gubernur Jawa Tengah Kanjeng Mas Ayu Tumenggung MAJT Pawai Dugderan prosesi Dugderan 2025 tradisi Semarang
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
KilasInformasi
  • Website

Berita Terkait

Daya Beli Lesu, DPRD DIY Minta Pemda Genjot Ekonomi Lewat BUMD dan Program Produktif

November 12, 2025

Panen Jagung di Seyegan, Wabup Sleman Dorong Kolaborasi Petani dan Pemerintah Tingkatkan Produktivitas

November 12, 2025

Pemkab Sleman Revitalisasi TPK untuk Percepat Penanggulangan Kemiskinan

November 12, 2025
Berita Terbaru

Daya Beli Lesu, DPRD DIY Minta Pemda Genjot Ekonomi Lewat BUMD dan Program Produktif

November 12, 2025 Berita Unggulan

Panen Jagung di Seyegan, Wabup Sleman Dorong Kolaborasi Petani dan Pemerintah Tingkatkan Produktivitas

November 12, 2025 Berita Unggulan

Pemkab Sleman Revitalisasi TPK untuk Percepat Penanggulangan Kemiskinan

November 12, 2025 Berita Unggulan
Stay In Touch
  • Facebook
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Twitter
  • Instagram
© 2019 Kilas Informasi - All Right Reserved.
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.