Kilasinformasi.com, 9 Maret 2025 – Kekalahan tipis 1-0 yang dialami PSM Makassar dari Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-26 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Jumat (7/3), meninggalkan rasa kecewa yang mendalam, terutama karena kekalahan ini terjadi di hadapan ribuan suporter setia PSM. Gol tunggal yang tercipta di menit ke-63 oleh Francisco Rivera menjadi penentu kemenangan Persebaya.
Asisten pelatih PSM, Ahmad Amiruddin, mengungkapkan bahwa tim pelatih akan segera melakukan evaluasi atas hasil yang mengecewakan ini. Menurutnya, ada beberapa skema permainan yang tidak berjalan sesuai harapan, dan ini menjadi perhatian serius untuk diperbaiki.
Baca Juga, Kilasinformasi : Persebaya Raih Kemenangan Tipis di Markas PSM.
“Ada beberapa skema yang tidak berjalan dengan baik, ini menjadi bahan evaluasi kami agar bisa memperbaiki progres tim ke depan,” kata Amiruddin dalam sesi konferensi pers pasca-pertandingan.
Salah satu masalah yang diidentifikasi adalah kegagalan duet striker PSM, Nermin Haljeta dan Mario Balotelli, dalam menembus solidnya pertahanan Persebaya. Amiruddin menjelaskan bahwa mereka mencoba menurunkan dua pemain dengan postur tinggi untuk menghadapi bek-bek Persebaya yang juga memiliki tubuh kekar, namun taktik tersebut tak berjalan efektif.
“Kami tahu Persebaya memiliki bek tengah yang tinggi. Kami berharap duet Nermin dan Balotelli bisa memberikan ancaman di udara, tetapi mereka gagal menembus pertahanan lawan,” tambah Amiruddin, yang juga pernah berkarier sebagai striker Timnas Indonesia.
Amiruddin juga mengungkapkan permintaan maaf kepada para suporter PSM yang sudah memberikan dukungan penuh di stadion. Ia menyadari bahwa ribuan suporter telah rela berkorban untuk hadir dan mendukung tim di pertandingan ini.
Baca Juga, Kilasinformasi : PSM Makassar Siap Tampil Maksimal untuk Suporter di GBH
“Kami mohon maaf atas kekalahan ini. Kami tahu para suporter telah berkorban banyak, dan kami akan berusaha memberikan hasil yang lebih baik di laga-laga berikutnya,” ujarnya dengan penuh rasa tanggung jawab.
Kekalahan ini memutuskan tren positif PSM yang sebelumnya berhasil meraih dua kemenangan berturut-turut, yakni atas Persija Jakarta dengan skor 1-0 dan Madura United 3-1. Dengan gagal meraih poin penuh di kandang, posisi PSM Makassar kini terancam karena tim-tim di bawah mereka hanya memiliki jarak poin yang tipis.
Laga berikutnya, PSM akan menghadapi ujian berat saat bertandang ke Stadion Gelora Soepriadi Blitar untuk menghadapi Persik Kediri. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi PSM untuk segera bangkit dan kembali meraih kemenangan untuk menjaga posisi mereka di papan atas.
Sumber : Ligaindonesiabaru