Close Menu
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Facebook X (Twitter) Instagram
Senin, Juni 30
Facebook X (Twitter) Instagram
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
You are at:Beranda » Indonesia Perkuat Kerja Sama Pariwisata Global melalui Partisipasi dalam ASEAN Tourism Forum 2025 di Johor Bahru
Wisata

Indonesia Perkuat Kerja Sama Pariwisata Global melalui Partisipasi dalam ASEAN Tourism Forum 2025 di Johor Bahru

KilasInformasiBy KilasInformasiFebruari 8, 202504 Mins Read
Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Indonesia kembali berpartisipasi dalam ASEAN Tourism Forum (ATF) 2025 di Johor Bahru, Malaysia, dengan tujuan memperkuat kolaborasi di sektor pariwisata ASEAN dan mempromosikan kekayaan budaya serta destinasi wisata Indonesia di kancah global. foto : kemenparekraf.go.id
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kilas, * februari 2025 – Indonesia kembali berpartisipasi dalam ajang bergengsi ASEAN Tourism Forum (ATF) 2025 yang diselenggarakan di Johor Bahru, Malaysia pada 15 hingga 20 Januari 2025. Kementerian Pariwisata Indonesia diwakili langsung oleh Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana. ATF 2025 menjadi kesempatan emas bagi Indonesia untuk memperkuat kerja sama pariwisata dengan negara-negara ASEAN serta mitra internasional guna mendorong sektor pariwisata berkualitas di kawasan tersebut.

Menpar Widiyanti Wardhana Resmikan Keikutsertaan Indonesia di ATF 2025

Upacara pembukaan ASEAN Tourism Forum 2025 diadakan di Persada Johor International Convention Centre, Johor Bahru pada Sabtu, 18 Januari 2025. Dalam pidatonya, Menpar Widiyanti menegaskan bahwa keikutsertaan Indonesia dalam ATF 2025 bukan hanya sebagai bentuk partisipasi, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk memperkuat kolaborasi dengan negara anggota ASEAN. Lebih jauh, Menpar menekankan bahwa tujuan utama dari partisipasi Indonesia dalam forum ini adalah untuk mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan, yang dapat memberikan manfaat bagi negara-negara anggota ASEAN serta mitra global.

“Keikutsertaan Indonesia dalam ATF 2025 adalah upaya kami untuk memperkuat kolaborasi dengan negara-negara ASEAN dan mitra internasional dalam rangka mewujudkan pariwisata berkualitas, yang tidak hanya meningkatkan kunjungan wisatawan, tetapi juga memberi dampak positif bagi ekonomi dan masyarakat,” ujar Menpar Widiyanti.

Tema ATF 2025: “Unity in Motion: Shaping ASEAN’s Tourism Tomorrow”

ASEAN Tourism Forum (ATF) adalah forum kerja sama yang melibatkan negara-negara ASEAN untuk mempromosikan potensi pariwisata kawasan ASEAN. Pada ATF tahun 2025, tema yang diusung adalah “Unity in Motion: Shaping ASEAN’s Tourism Tomorrow,” yang mencerminkan tekad bersama untuk membentuk masa depan pariwisata ASEAN yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Forum ini menjadi ajang penting bagi negara-negara ASEAN untuk berbagi inovasi, promosi bersama, serta meningkatkan daya saing sektor pariwisata kawasan Asia Tenggara di mata dunia.

Indonesia berpartisipasi dalam ASEAN Tourism Forum (ATF) 2025 di Johor Bahru, Malaysia. Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menegaskan pentingnya kolaborasi untuk memajukan pariwisata ASEAN dan global. foto : Kemenparekraf.go.id

Mengoptimalkan Kerja Sama Bilateral dalam Pariwisata dengan Republik Korea

Selama rangkaian kegiatan ATF 2025, Menpar Widiyanti melakukan serangkaian pertemuan bilateral, salah satunya dengan Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Republik Korea, Yu In-Chon. Pertemuan ini menggarisbawahi pentingnya penguatan kerja sama di sektor pariwisata antara kedua negara, khususnya dalam lingkup ASEAN-ROK Comprehensive Strategic Partnership (CSP).

“Mengawali kegiatan di ASEAN Tourism Forum (ATF) 2025, kami mengadakan pertemuan bilateral dengan Republik Korea untuk membahas berbagai peluang kolaborasi yang dapat memperkuat sektor pariwisata. Kami berharap melalui kerja sama ini, baik Indonesia maupun Republik Korea bisa saling mempromosikan destinasi dan objek wisata unggulan, sehingga dapat menarik lebih banyak wisatawan dari kedua negara,” terang Menpar Widiyanti.

Pertemuan ini membuka peluang untuk memperkenalkan berbagai destinasi wisata dari Indonesia, seperti Bali, Yogyakarta, dan Raja Ampat, kepada masyarakat Korea Selatan. Di sisi lain, Indonesia juga diharapkan dapat lebih banyak menarik wisatawan dari Republik Korea dengan promosi bersama yang dilakukan kedua negara.

Menteri Pariwisata Lantik Pejabat Baru, Tegaskan 7 Prinsip dalam Menjalankan Amanah

Potensi Kolaborasi Pariwisata ASEAN di Masa Depan

Pada hari kedua dan ketiga ATF 2025, Menpar Widiyanti dijadwalkan akan bertemu dengan perwakilan dari negara-negara ASEAN serta pihak-pihak terkait lainnya. Fokus utama dalam pertemuan-pertemuan ini adalah untuk mengembangkan berbagai program yang dapat mempercepat pemulihan pariwisata di kawasan Asia Tenggara pasca-pandemi. Selain itu, Indonesia juga berkomitmen untuk berbagi pengalaman dalam mengelola destinasi wisata berkelanjutan serta menerapkan teknologi canggih untuk meningkatkan pengalaman wisatawan.

“Pariwisata bukan hanya sekadar sektor ekonomi, tetapi juga alat untuk membangun hubungan antar negara. Indonesia sangat mengutamakan pengembangan sektor pariwisata yang berbasis pada keberlanjutan, serta membangun konektivitas antar negara anggota ASEAN yang akan berdampak positif pada perekonomian regional,” tambah Menpar Widiyanti.

Meningkatkan Peran Indonesia di Kancah Pariwisata Global

ATF 2025 menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk memperkenalkan potensi wisata alam dan budaya yang dimiliki, serta memperluas jejaring dengan para pelaku industri pariwisata internasional. Dengan adanya forum ini, diharapkan Indonesia dapat memperkuat posisinya sebagai destinasi pariwisata unggulan di dunia.

Indonesia, dengan keberagaman alam, budaya, dan tradisinya, memiliki banyak destinasi yang dapat menarik wisatawan global, mulai dari pantai-pantai eksotis di Bali, Candi Borobudur, hingga kawasan wisata alam Raja Ampat. Partisipasi aktif dalam forum internasional seperti ATF 2025 akan semakin memperkuat Indonesia di kancah pariwisata dunia.

Tag: Indonesia di ATF 2025, ASEAN Tourism Forum, Widiyanti Putri Wardhana, Kerja Sama Pariwisata ASEAN, Pariwisata Indonesia, Promosi Pariwisata ASEAN, Republik Korea, Pariwisata Global, Kerja Sama Bilateral, Pariwisata Berkelanjutan

 

Sumber : kemenparekraf RI

ASEAN Tourism Forum Kerja Sama Bilateral Kerja Sama Pariwisata ASEAN Pariwisata Berkelanjutan Pariwisata Global Pariwisata Indonesia Promosi Pariwisata ASEAN Republik Korea Tag: Indonesia di ATF 2025 Widiyanti Putri Wardhana
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
KilasInformasi
  • Website

Berita Terkait

Wamenpar Tinjau Jatim Park 2: Liburan Sekolah Siap, Tiket dan Wahana Aman!

Juni 30, 2025

Wamenpar Dukung Festival Krisna-Saba Bali Jadi Event Budaya Tahunan Berbasis IP

Juni 29, 2025

Tragedi Rinjani, Kemenpar Tegaskan Pentingnya SOP Pendakian Ekstrem

Juni 29, 2025
Berita Terbaru

Meriah! Polres Blora dan KONI Gelar Bhayangkara Run 5K & Jalan Santai di Cepu

Juni 30, 2025 Daerah

Kemendagri Dalami Putusan MK soal Jeda Pemilu Nasional dan Daerah

Juni 30, 2025 Nasional

Mentan Amran Rapat Maraton Akhir Pekan, Genjot Swasembada Gula dan Hilirisasi Perkebunan

Juni 30, 2025 Berita Unggulan
Stay In Touch
  • Facebook
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Twitter
  • Instagram
© 2019 Kilas Informasi - All Right Reserved.
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.