Delapan siswa MAN 2 Kota Malang tembus kampus top dunia lewat Beasiswa Indonesia Maju, bukti madrasah mampu bersaing global dan cetak generasi unggul.
Kilasinformasi.com, 12 April 2025, — Delapan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Mereka berhasil lolos seleksi masuk ke berbagai perguruan tinggi bergengsi dunia melalui program Beasiswa Indonesia Maju (BIM) angkatan IV.
Prestasi ini bukan hanya menjadi kabar membanggakan bagi madrasah, tetapi juga menunjukkan bahwa pendidikan berbasis nilai-nilai keislaman mampu mencetak generasi unggul yang siap bersaing di level global.
Kepala MAN 2 Kota Malang, Samsudin, menyebutkan bahwa pencapaian ini adalah hasil dari kerja keras siswa serta sistem pendidikan yang mendukung.
“Ini bukti konkret bahwa madrasah memiliki daya saing global. Kami terus mendorong dan memfasilitasi siswa untuk meraih cita-citanya, termasuk menembus perguruan tinggi internasional,” ujarnya, Sabtu (12/4/2025).
Ia berharap pencapaian ini bisa menjadi pemantik semangat bagi siswa lain untuk menatap dunia tanpa batas. “Kami percaya bahwa lulusan MAN 2 Kota Malang bisa menjadi duta bangsa yang berkontribusi di kancah internasional,” tambahnya.
Baca Juga, Kilasinformasi: 15 Siswa MAN Insan Cendekia Serpong Raih Beasiswa dan Diterima di Universitas Ternama Dunia
Ahmad Ayman Al Ghifary, salah satu dari delapan siswa tersebut, mengungkapkan bahwa iklim belajar di MAN 2 sangat mendukung persiapan menghadapi seleksi ketat di perguruan tinggi luar negeri.
“Dukungan guru, teman-teman, serta suasana madrasah yang positif membuat saya termotivasi dan percaya diri,” katanya.
Profil Delapan Siswa dan Kampus Tujuan
Berikut daftar lengkap siswa MAN 2 Kota Malang yang lolos seleksi kampus luar negeri beserta jurusan yang mereka ambil:
-
Ahmad Ayman Al Ghifary
-
Nanyang Technological University (Singapura) – Chemical and Biomolecular Engineering
-
University of Sydney (Australia) – Chemical and Biomolecular Engineering
-
Monash University (Australia) – Engineering (Honours)
-
UNSW – Chemical Product Engineering
-
Wageningen University (Belanda) – Food Technology
-
-
Ahmad Haizun Tafdhila
-
University of Sydney – Advanced Computing
-
University of Queensland – Computer Science
-
University of Toronto (Kanada) – Computer Science
-
-
Faisal Rehan Saputra
-
University of Sydney – Advanced Computing
-
Monash University – Computer Science Advanced (Honours)
-
-
Moch. Alfarizky Harya Putra
-
University of Sydney – Science and Advanced Studies
-
UNSW – Advanced Science
-
University of Adelaide – Mathematical Sciences
-
-
Naistra Fathan Wirdiyan
-
University of Sydney – Advanced Computing
-
University of Queensland – Computer Science
-
University of Toronto – Computer Science
-
-
Salwa Dilara Nandra Husada
-
University of Sydney – Economics dan Advanced Studies
-
Monash University – Science Advanced – Research (Honours)
-
-
Rizqi Achmad Fahrezi
-
UC Davis (AS) – International Relations
-
University of Sydney – Global Studies
-
University of Queensland – Environmental Management
-
The Chinese University of Hong Kong – Urban Planning & Global Studies
-
-
Mayda Syauqi Azhari
-
Monash University – Arts
-
University of Western Australia – Philosophy
-
University of Adelaide – Philosophy, Politics, and Economics
-
Macquarie University – Planning
-
Baca Juga, Kilasinformasi: Sembilan Siswa MAN 4 Jakarta Lulus Seleksi di 53 Kampus Luar Negeri:
Pencapaian ini menjadi bukti bahwa madrasah tidak lagi hanya dikenal sebagai institusi pendidikan berbasis agama, tapi juga sebagai pusat pengembangan intelektual yang mampu bersaing dengan sekolah-sekolah favorit lainnya.
Keberhasilan para siswa ini tak lepas dari peran guru pembimbing, kurikulum yang adaptif terhadap tantangan global, serta program dukungan madrasah yang terstruktur untuk persiapan studi lanjut ke luar negeri.
Sumber: kementrian Agama


