Close Menu
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Facebook X (Twitter) Instagram
Sabtu, Mei 17
Facebook X (Twitter) Instagram
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
You are at:Beranda » Gadis Kelahiran Mekah Ini Rela Jadi Petugas Haji Demi Melayani Tamu Allah
Berita Unggulan

Gadis Kelahiran Mekah Ini Rela Jadi Petugas Haji Demi Melayani Tamu Allah

KilasInformasiBy KilasInformasiMei 16, 202503 Mins Read
Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Gadis Indonesia kelahiran Mekah, Ruqayyah Asmar, menjadi petugas haji 2025 di Madinah. Fasih berbahasa Arab, ia menjadi jembatan penting bagi layanan jemaah Indonesia. foto: Kemenag
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kilasinformasi.com, Madinah, Arab Saudi — Suasana lobi Hotel InterContinental Dar Al Hijra, Madinah, sempat dibuat kebingungan oleh kehadiran seorang pria Arab yang berusaha menyampaikan sesuatu kepada para petugas haji Indonesia. Tak satu pun dari mereka benar-benar memahami maksud sang pria, hingga hadir seorang gadis berseragam biru yang langsung menjadi jembatan komunikasi: Ruqayyah Asmar Abdul Hakim.

Gadis 26 tahun ini adalah tenaga pendukung Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), khususnya di layanan konsumsi. Namun, kehadirannya bukan sekadar pelengkap. Fasih berbahasa Arab karena lahir dan besar di Mekah, Ruqayyah – atau akrab disapa Ayya – menjadi solusi di tengah kendala komunikasi yang sering kali terjadi antara petugas Indonesia dan mitra lokal.

Putri sulung dari pasangan Mandailing asal Sumatera Utara ini menjalani sebagian besar hidupnya di Arab Saudi. Meski demikian, identitas ke-Indonesiaannya tetap lekat, terlihat dari sikap santun dan pembawaannya yang bersahaja. Ayya hanya pernah tinggal di luar Mekah saat menempuh studi S1 di Malaysia dan sesekali pulang ke Indonesia – terakhir pada 2023.

Baca Juga, Kilasinformasi: Menggantikan Ayah ke Tanah Suci: Kisah Haru Pahrul yang Temani Ibunya Berhaji

Motivasi Ayya menjadi petugas haji sederhana namun dalam: “Ingin melayani tamu Allah.” Ia juga ingin memberi kontribusi langsung kepada para jemaah, khususnya lansia. Sejak bergabung sebagai petugas sejak musim haji 2024, Ayya menjalani seleksi yang sama seperti petugas dari tanah air – mulai dari pendaftaran daring, ujian CAT, hingga wawancara.

Setiap hari, Ayya memulai pekerjaannya sejak pukul 05.00 WAS. Bersama tim konsumsi yang dipimpin oleh Bu Djubaidah, ia bertanggung jawab dalam pendistribusian makanan kepada jemaah, mulai dari sarapan hingga makan malam. Tugasnya juga mencakup pengawasan katering dan pengecekan sampel makanan sebelum disajikan.

Meski berat, Ayya menjalaninya dengan ikhlas. Bagi dia, momen paling mengharukan adalah saat melepas para jemaah kembali ke tanah air, setelah hari-hari penuh interaksi dan pelayanan di Mekah.

Baca Juga, Kilasinformasi: 60 Ribu Jemaah Haji Indonesia Telah Diberangkatkan, 200 Ribu Lebih Sudah Tervisa

Kehadiran petugas seperti Ayya sangat krusial. Bahasa Arab yang ia kuasai bukan hanya alat komunikasi, tapi juga penghubung budaya yang kerap menjadi hambatan dalam layanan jemaah. Perannya menunjukkan pentingnya keterlibatan mukimin – WNI yang tinggal di Arab Saudi – dalam penyelenggaraan ibadah haji.

Di sela tugasnya, Ayya tetap memelihara cita-cita di bidang teknologi. Lulusan IT ini ingin berkarier sebagai desainer web atau pengembang aplikasi. Ia menyukai konten-konten Tiktok bertema editing dari Saudi, meski mengaku jarang mengikuti tren medsos dari Indonesia.

Ayya ingin tetap tinggal di Arab Saudi, tempat ia merasa nyaman dan sudah menyatu dengan lingkungan. Namun hatinya tetap terpaut pada Tanah Air – terutama saat ia mengenang jalan-jalan dan belanja di Indonesia yang menurutnya lebih hemat dan meriah.

Sumber : Kemenag

bahasa Arab haji Madinah inspirasi generasi muda Jemaah Haji Indonesia layanan konsumsi haji mukimin Indonesia perempuan Indonesia di Saudi Petugas Haji 2025 PPIH Arab Saudi Ruqayyah Asmar Abdul Hakim
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
KilasInformasi
  • Website

Berita Terkait

Akhir Pekan Seru! Mandiri Live & Loud Siap Guncang Garuda Store & Garuda Cafe

Mei 17, 2025

Mentan Amran Umumkan Insentif Rp5 Triliun untuk Serap Jagung Petani: Produksi Tembus Rekor!

Mei 16, 2025

Waspada! Ini 6 Larangan Penting Saat Berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Mei 16, 2025
Berita Terbaru

Jambore Pokdarwis Jateng 2025 Siap Digelar di Purbalingga

Mei 17, 2025 Wisata

Akhir Pekan Seru! Mandiri Live & Loud Siap Guncang Garuda Store & Garuda Cafe

Mei 17, 2025 Berita Unggulan

Mentan Amran Umumkan Insentif Rp5 Triliun untuk Serap Jagung Petani: Produksi Tembus Rekor!

Mei 16, 2025 Berita Unggulan
Stay In Touch
  • Facebook
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Twitter
  • Instagram
© 2019 Kilas Informasi - All Right Reserved.
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.