Close Menu
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Facebook X (Twitter) Instagram
Kamis, November 13
Facebook X (Twitter) Instagram
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
You are at:Beranda » Madura Ethnic Carnival 2025 Catat 90 Peserta, Sumenep Jadi Magnet Kreativitas Budaya
Berita Unggulan

Madura Ethnic Carnival 2025 Catat 90 Peserta, Sumenep Jadi Magnet Kreativitas Budaya

KilasInformasiBy KilasInformasiSeptember 15, 202502 Mins Read
Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Madura Ethnic Carnival 2025 di Sumenep catat 90 peserta. Ajang kostum etnik ini jadi panggung budaya, seni, dan kreativitas lintas daerah Jawa Timur. foto: Istimewa
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Kabupaten Sumenep kembali bersinar lewat Madura Ethnic Carnival (MEC) 2025. Ajang kostum etnik dan fashion show ini tahun ini mencatat rekor 90 peserta, menjadikannya panggung kolaborasi budaya, seni, dan inovasi kreator muda Jawa Timur.

Kilasinformasi.com, Sumenep – Madura Ethnic Carnival (MEC) 2025 siap digelar di Kabupaten Sumenep pada 20 September mendatang. Ajang tahunan yang menggabungkan kompetisi kostum etnik dengan fashion show bernuansa budaya lokal itu tahun ini berhasil menarik 90 peserta, melampaui target panitia.

Ketua Panitia, Syamsuri, menyebutkan pihaknya awalnya hanya menargetkan 80 peserta dari kategori umum, pelajar, dan grand show. Namun, hingga pendaftaran ditutup pada 10 September 2025 pukul 00.00 WIB, jumlah pendaftar menembus 90 orang.

“Lonjakan peserta ini menunjukkan betapa MEC semakin dipercaya sebagai wadah kreatif, baik oleh pelajar, desainer muda, maupun seniman dari berbagai daerah di Jawa Timur,” ujarnya, Kamis (11/9/2025).

Tidak hanya sebagai lomba kostum, MEC dirancang sebagai ruang apresiasi yang menggabungkan nilai seni, tradisi, dan modernitas. Syamsuri menegaskan, semangat kolaboratif yang diusung MEC diharapkan menjadikannya ikon budaya Madura sekaligus memperkuat identitas lokal di tengah derasnya arus globalisasi.

Gelaran MEC 2025 juga akan menghadirkan beragam hiburan khas, mulai dari musik tong-tong, kolaborasi band rock dengan kalenengan, hingga penampilan bintang tamu, yang diyakini menambah daya tarik bagi masyarakat maupun wisatawan.

Ketua Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS), M. Hariri, memastikan pelaksanaan MEC 2025 akan digelar dengan profesionalitas tinggi sebagai bentuk penghargaan terhadap kepercayaan para kreator.

“Peserta tahun ini bukan hanya dari Madura, tetapi juga datang dari Jember, Malang, Bondowoso, Surabaya, bahkan dari kepulauan Sumenep. Antusiasme ini membuktikan MEC menjadi momentum kebersamaan lintas daerah untuk melestarikan budaya melalui busana dan seni pertunjukan,” jelas Hariri.

Dengan keterlibatan luas lintas daerah, MEC 2025 bukan sekadar festival kostum, melainkan panggung yang menunjukkan bahwa tradisi dan budaya lokal bisa beriringan dengan inovasi modern. Ajang ini juga semakin memperkuat posisi Sumenep sebagai pusat etnik kreatif di Madura.

Sumber: Infopublik.id

#BudayaMadura #BusanaTradisional #FashionEtnik #FestivalBudaya #JawaTimur #KabupatenSumenep #KreativitasAnakMuda #MaduraEthnicCarnival #MEC2025 #WisataSumenep
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
KilasInformasi
  • Website

Berita Terkait

Batik Tenun Gedog Tuban Resmi Kantongi Sertifikat Indikasi Geografis, Kado Istimewa di Hari Jadi ke-732

November 13, 2025

Bupati Agam Ajak ASN dan Warga Jadi “Pahlawan Pajak” untuk Perkuat Keuangan Daerah

November 13, 2025

Prof. Adhianty Nurjanah: Literasi Digital Kunci Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045

November 13, 2025
Berita Terbaru

Batik Tenun Gedog Tuban Resmi Kantongi Sertifikat Indikasi Geografis, Kado Istimewa di Hari Jadi ke-732

November 13, 2025 Berita Unggulan

Bupati Agam Ajak ASN dan Warga Jadi “Pahlawan Pajak” untuk Perkuat Keuangan Daerah

November 13, 2025 Berita Unggulan

Prof. Adhianty Nurjanah: Literasi Digital Kunci Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045

November 13, 2025 Berita Unggulan
Stay In Touch
  • Facebook
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Twitter
  • Instagram
© 2019 Kilas Informasi - All Right Reserved.
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.