KilasInformasi.com, 25 Februari 2025, – Musyawarah Daerah (Musda) XVI Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) DIY digelar dengan sukses di Ballroom Royal Ambarrukmo, pada Selasa, 25 Februari 2025. Tema yang diusung dalam Musda kali ini adalah “Menguatkan Peran Pemuda Menuju Kemandirian Bangsa, Mewujudkan Pemerataan Ekonomi untuk Indonesia Emas 2045”, yang semakin menegaskan pentingnya kontribusi generasi muda dalam memajukan ekonomi Indonesia.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Staf Ahli Gubernur DIY, Dr. Sukamto, S.H., M.H., yang hadir mewakili Gubernur DIY, Sri Sultan HB X. Selain itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Wawan Hermawan, serta perwakilan dari DPP dan DPD HIPMI se-Indonesia turut memberikan dukungan penuh terhadap acara ini.
Baca Juga, Kilasinformasi : HP Management Yogyakarta Dukung Kepemimpinan Hasto dan Wawan dalam Mewujudkan Yogyakarta Maju
Bima: HIPMI Sebagai Wadah Pemersatu dan Penggerak Kewirausahaan
Ketua Umum BPD HIPMI DIY periode 2022-2025, Aditya Bima Santosa Putra, dalam pidatonya mengajak para pemuda untuk aktif dalam organisasi dan memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa. Ia menegaskan bahwa HIPMI bukan hanya sekadar tempat untuk belajar tentang bisnis, tetapi juga sebagai wadah untuk memperluas jaringan dan mempererat silaturahmi antar pemuda pengusaha di berbagai daerah.
“HIPMI adalah tempat kita berkenalan, berkolaborasi, dan memperjuangkan harapan. Di sini, kita bisa saling mendukung untuk maju bersama,” ujar Bima, yang juga mengingatkan pentingnya memanfaatkan jaringan organisasi untuk memajukan daerah dan meningkatkan potensi diri.
Pesan Gubernur DIY: Pemuda Sebagai Solusi Ekonomi di Era Disrupsi
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Dr. Sukamto, Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, menggarisbawahi pentingnya peran pemuda sebagai pendorong perubahan ekonomi di tengah disrupsi global dan tantangan digitalisasi. Tema Musda XVI ini disusun dengan mempertimbangkan potensi bonus demografi yang akan datang pada tahun 2030.
Baca Juga, Kilasinformasi : Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo Fokus Tangani Sampah dan Luncurkan Program Pro Rakyat
“Tantangan ekonomi kini membutuhkan solusi inovatif dari pemuda. Mereka adalah agen perubahan yang mampu menghubungkan aksi dengan hasil nyata, membawa transformasi yang diharapkan bangsa,” kata Sri Sultan dalam sambutannya.
Sri Sultan juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan ekonomi 5.0, di mana teknologi digital, big data, dan kecerdasan buatan (AI) akan menjadi faktor utama dalam menciptakan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
“Pengusaha muda harus menjadi pemimpin transformatif, menguasai digital, dan membangun ekosistem bisnis yang tidak hanya menguntungkan, tetapi juga bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan,” tambahnya.

Ekawati Rahayu Putri: Fokus pada Pemberdayaan dan Kolaborasi
Pada Musda XVI ini, Ekawati Rahayu Putri terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum BPD HIPMI DIY untuk periode 2025-2028. Dengan semangat baru dan visi yang segar, Ekawati berkomitmen untuk membawa perubahan dengan fokus pada pemberdayaan pengusaha muda, serta memperkuat kolaborasi di tingkat daerah.
“Pengembangan pelatihan, mentoring, dan peningkatan keterampilan akan menjadi fokus kami agar pengusaha muda semakin siap menghadapi tantangan pasar global,” ujar Ekawati, yang optimis akan menggerakkan roda organisasi menuju arah yang lebih progresif.
Musda XVI BPD HIPMI DIY semakin menegaskan komitmen organisasi ini dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 yang menjadi cita-cita bangsa. (Herman)