Kilas, 14 Februari 2025 – PSIS Semarang baru saja menerima kabar buruk yang bisa memengaruhi perjuangan mereka di BRI Liga 1 2024/25. Kiper andalan tim, Adi Satryo, dipastikan akan menepi dari lapangan hijau akibat cedera otot di sekitar lututnya. Cedera ini memaksanya untuk menjalani pemulihan selama kurang lebih satu bulan. Keputusan ini tentu menjadi pukulan berat bagi PSIS yang saat ini tengah berjuang untuk menjauh dari zona degradasi.
Adi Satryo, yang telah menjadi pilihan utama pelatih PSIS selama ini, akan sangat dirindukan. Kiper berusia 23 tahun ini telah menunjukkan performa yang solid di bawah mistar gawang tim Mahesa Jenar, dan absennya dia bisa memengaruhi kekuatan lini pertahanan PSIS.
Cedera Otot Lutut yang Membuat Adi Satryo Absen
Cedera yang dialami oleh Adi Satryo terjadi usai pertandingan PSIS melawan Dewa United FC pada 3 Februari 2025. Menurut keterangan dari dokter tim PSIS, Radityo Haryo, Adi Satryo mengalami nyeri pada otot di sekitar lututnya yang mengakibatkan dia harus beristirahat selama satu bulan. Dokter tim menyebutkan bahwa Adi Satryo akan menjalani program penguatan otot serta terapi PRP (Platelet-Rich Plasma) untuk mempercepat proses penyembuhannya.
Baca Juga : PSM Makassar Tanpa Balotelli, Pelatih Tavares Siapkan Pengganti untuk Laga Kontra PSIS Semarang
“Setelah pertandingan melawan Dewa United, Adi mengeluh nyeri di daerah lutut. Kami sudah memberikan perawatan terbaik, termasuk fisioterapi dan terapi lainnya, agar dia bisa kembali fit dalam waktu secepat mungkin,” ujar Radityo Haryo.
Meski begitu, absennya Adi Satryo menjadi kerugian besar bagi PSIS yang tengah berjuang keras untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen. PSIS saat ini berada di peringkat ke-14 dengan 21 poin, hanya selisih empat poin dari Persis Solo yang berada di peringkat ke-16, yang berisiko terdegradasi.
Pengaruh Cedera Adi Satryo pada Performa PSIS
Dengan absennya Adi Satryo, pelatih PSIS, Sergio Farias, kini harus mencari pengganti yang bisa memberikan performa serupa di bawah mistar gawang. PSIS belum mengumumkan siapa yang akan menggantikan posisi Adi Satryo dalam pertandingan-pertandingan mendatang. Namun, kehadiran pengganti yang bisa menjaga stabilitas lini pertahanan PSIS akan sangat penting.
Cedera Adi Satryo juga datang di saat yang tidak tepat, setelah hasil buruk di pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/25. PSIS harus menelan kekalahan tipis 0-1 saat menjamu Persib Bandung di Stadion Jatidiri, Semarang, pada 9 Februari 2025. Kekalahan tersebut menambah tekanan bagi tim Mahesa Jenar, yang kini harus berjuang keras untuk memperbaiki posisi di klasemen dan menghindari ancaman degradasi.
Baca Juga : Persik Kediri Bangga Lepas 2 Asisten Pelatih untuk Karier yang Lebih Cemerlang di Klub Baru!
Perjalanan PSIS di BRI Liga 1 2024/25
Sementara itu, meski hasilnya tidak memuaskan, performa PSIS di beberapa laga sebelumnya sempat menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Namun, kehilangan kiper utama dan hasil buruk dalam laga terakhir membuat mereka semakin tertekan. PSIS hanya terpaut empat poin dari zona degradasi dan sangat membutuhkan kemenangan dalam pertandingan-pertandingan mendatang.
Lini pertahanan PSIS yang terancam lemah tanpa Adi Satryo harus segera diperkuat, dan strategi penggantian posisi kiper harus segera diputuskan oleh pelatih. Selain itu, PSIS juga harus mengoptimalkan performa lini serang agar bisa memperoleh poin maksimal dalam setiap pertandingan.
Sumber : ligaindonesiabaru