Close Menu
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Facebook X (Twitter) Instagram
Selasa, Juli 1
Facebook X (Twitter) Instagram
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Wisata
Kilas Informasi – AKtual,Informatif,TerpercayaKilas Informasi – AKtual,Informatif,Terpercaya
You are at:Beranda » Stok Beras di Kota Yogyakarta Aman untuk Tiga Bulan ke Depan
Daerah

Stok Beras di Kota Yogyakarta Aman untuk Tiga Bulan ke Depan

KilasInformasiBy KilasInformasiMaret 3, 202503 Mins Read
Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Stok beras di Kota Yogyakarta dipastikan aman hingga 3 bulan ke depan. Dinas Pertanian dan Pangan pastikan kebutuhan beras tercukupi dengan kerjasama daerah penyangga. Foto : Tangkapan Layar Warta.jogjakarta.go.id
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

KilasInformasi.com, 3 Maret 2025, – Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Sukidi, memastikan bahwa stok beras di kota ini cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga tiga bulan ke depan. Dengan jumlah ketersediaan beras mencapai 4.400 ton, Kota Yogyakarta siap menghadapi lonjakan permintaan selama bulan Ramadan dan perayaan Idul Fitri yang biasanya menyebabkan konsumsi beras meningkat.

Menurut Sukidi, kebutuhan beras di Kota Yogyakarta setiap bulannya mencapai sekitar 1.540 ton. Dengan stok yang ada, Pemkot Yogyakarta menjamin pasokan beras yang aman hingga tiga bulan mendatang, bahkan lebih, berkat ketersediaan stok yang mencapai 1.400 hingga 1.500 ton.

“Jika kita melihat kebutuhan harian, stok beras di Yogyakarta sudah sangat mencukupi. Kami mengantisipasi kebutuhan masyarakat, baik di dalam kota maupun bagi pendatang yang berkunjung ke Yogyakarta. Kami siap menjaga agar pasokan beras tetap stabil,” ujar Sukidi saat diwawancarai baru-baru ini.

Baca Juga, Kilasinformasi : Pasar Murah Di Kemantren Wirobrajan Sediakan Kebutuhan Bahan Pokok 40 Ton

Sukidi menjelaskan  meski Kota Yogyakarta memiliki lahan pertanian  terbatas, sekitar 32,07 hektar, hasil dari produksi padi tidak dapat mencukupi seluruh kebutuhan beras yang ada. Produktivitas yang dihasilkan di lahan saat ini hanya mampu menghasilkan 5 hingga 6 ton gabah kering panen per hektar, dan ketika diproses menjadi beras, hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan kota selama empat hari.

Foto : Humas Kota Yogyakarta

Namun, Sukidi menambahkan, masalah keterbatasan lahan pertanian ini dapat teratasi berkat kerjasama yang baik dengan daerah-daerah penyangga di sekitar Yogyakarta. Kota ini bergantung pada pasokan beras dari daerah seperti Sleman, Bantul, Kulon Progo, serta daerah-daerah lainnya di sekitar Jawa Tengah, seperti Delanggu Klaten, Sukoharjo, Purworejo, dan Blitar. Beras ini didatangkan dari daerah penyangga  umumnya berjenis medium dan telah memenuhi standar kualitas baik.

“Setiap bulan kami bekerja sama dengan daerah-daerah penyangga untuk memastikan pasokan beras tetap terjaga. Jadi, masyarakat tak perlu khawatir akan kekurangan beras,” tambahnya.

Meskipun stok beras terjamin, Sukidi juga menghimbau kepada warga Kota Yogyakarta untuk tidak terpengaruh oleh fenomena panic buying, yakni membeli beras dalam jumlah besar tanpa alasan yang jelas. Tindakan ini, menurutnya, justru bisa menyebabkan inflasi yang berbahaya bagi stabilitas harga pangan di pasar.

Foto : Humas Kota Yogyakarta

“Jika ada yang membeli beras dalam jumlah berlebihan, hal itu justru akan merugikan banyak pihak. Kami meminta masyarakat untuk bijak dalam berbelanja, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri nanti,” katanya.

Untuk memastikan kestabilan harga dan ketersediaan pangan, Dinas Pertanian dan Pangan juga melakukan pengawasan rutin di pasar-pasar rakyat dan modern. Setidaknya dua hingga tiga kali dalam seminggu, petugas turun ke lapangan untuk memantau harga, ketersediaan barang, dan kualitas pangan untuk dijual kepada konsumen.

Baca Juga, Kilasinformasi : Hasto Gelar Safari Tarawih dan Safari Subuh Selama Ramadan

Sukidi juga menambahkan bahwa stok cadangan beras milik Pemerintah Kota Yogyakarta hingga saat ini masih cukup aman. Sebanyak 65,05 ton beras dari cadangan stok masih belum digunakan dan siap dipergunakan jika diperlukan. “Stok cadangan ini kami siapkan untuk menghadapi keadaan darurat, dan kita pastikan itu cukup hingga tiga bulan ke depan,” jelasnya.

Dengan berbagai langkah antisipasi yang dilakukan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Sukidi berharap masyarakat dapat tetap tenang dan tidak panik menjelang bulan puasa dan hari raya. Selain itu, ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus memastikan kestabilan pasokan pangan dan mengawasi harga agar kebutuhan beras di Yogyakarta tetap terjamin. ( Hrmt)

Sumber Berita : Warta.jogjakarta

Dinas Pertanian dan Pangan Yogyakarta harga beras Yogyakarta kebutuhan beras Yogyakarta ketahanan pangan Yogyakarta pasokan pangan stok beras Yogyakarta
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
KilasInformasi
  • Website

Berita Terkait

Meriah! Polres Blora dan KONI Gelar Bhayangkara Run 5K & Jalan Santai di Cepu

Juni 30, 2025

Satlantas Batang Gelar Lomba Modifikasi Motor BOM, Edukasi Pecinta Otomotif soal Standar

Juni 29, 2025

Desa Wates Kaderisasi Jurnalis Warga, Dorong Transparansi Dana Desa Lewat Media Sosial

Juni 28, 2025
Berita Terbaru

Meriah! Polres Blora dan KONI Gelar Bhayangkara Run 5K & Jalan Santai di Cepu

Juni 30, 2025 Daerah

Kemendagri Dalami Putusan MK soal Jeda Pemilu Nasional dan Daerah

Juni 30, 2025 Nasional

Mentan Amran Rapat Maraton Akhir Pekan, Genjot Swasembada Gula dan Hilirisasi Perkebunan

Juni 30, 2025 Berita Unggulan
Stay In Touch
  • Facebook
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
  • Twitter
  • Instagram
© 2019 Kilas Informasi - All Right Reserved.
  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Kode Etik

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.